Cilegon, Banten: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meresmikan Pabrik
Baja Terpadu PT. Krakatau Posco, di Kawasan Industri Krakatau Steel,
Cilegon, Banten, Senin (23/12) pukul 09.00 WIB. Krakatau Posco merupakan
perusahaan patungan antara Krakatau Steel dan Posco (Pohang Iron and
Steel Company) dari Korea Selatan dengan kepemilikan masing-masing 30
dan 70 persen.
Konstruksi megaproyek pabrik baja yang didirkan tahun 2010 itu bernilai 6
miliar dolar AS, dan telah dimulai sejal 1 Juli 2011. Pabrik ini
terlihat megah dan modern.
"Saya berharap kehadiran pabrik baja yang besar ini dapat memenuhi
ketersediaan baja di Tanah Air, sekaligus dapat meningkatkan ekonomi
kita serta memperluas lapangan kerja," kata Presiden SBY pada awal
sambutannya.
Kerja sama antara Krakatau steel dan Posco ini, menurut Presiden SBY,
sebagai bentuk investasi jangka panjang menuju Indonesia sebagai negara
industri yang tangguh. Peresmian Krakatau Posco merupakan upaya untuk
meningkatkan kapasitas industri baja nasional.
"Pasokan baja saat ini masih sangat kurang untuk memenuhi kebutuhan yang
terus meningkat, seiring majunya pembangunan industri di negara kita.
Pemerintah terus berusaha untuk meningkatkan kapasitas produksi PT
Krakatau Steel sebagai satu-satunya penghasil produk baja dasar
lembaran, melalui kemitraan dengan pihak Posco dari negara sahabat,
Republik Korea," Kepala Negara menjelaskan.
SBY juga berharap Krakatau Posco dapat memberikan sumbangsih dalam
kewajiban sosial perusahaan, dengan mendukung pertumbuhan wirausaha di
wilayah Banten. "Utamanya dalam penumbuhan industri kecil dan menengah
pemasok komponen industri besar yang saudara kelola ini. Jadikan mereka
itu mitra dari industri saudara," Presiden berpesan.
Kepada Duta Besar Korsel Young-Sun dan CEO Posco Joon-Yang Chung yang
hadir dalam peresmian ini, Presiden SBY menyamaikan terima kasih atas
investasi mereka. Presiden juga mengundang para pelaku bisnis dari
Korsel untuk berinvestasi di Indonesia.
Sementara itu, Wakil Menteri Perdagangan, Perindustrian, dan Energi
Republik Korea Kim Jae Hong juga menyampaikan harapan serupa. "Kiranya
langkah awal yang kita lakukan hari ini dapat menjadi panutan
keberhasilan kerja sama kedua negara. Marilah kita bersama bekerja keras
untuk berkontribusi dalam perkembangan ekonomi kedua negara," ujar Kim
Jae Hong dalam sambutannya.
Peresmian Pabrik Baja Terpadu PT. Krakatau Posco ditandai dengan
penekanan tombol sirine oleh Presiden SBY, didampingi Kim Jae Hong,
Menperin MS Hidayat, dan CEO Posko. Presiden SBY dan Ibu Ani kemudian
meninjau pabrik baru ini, dan diakhiri dengan menanam pohon Rainbow
Wucalyptus di dekat Masjid Al-Ukhuwah, kompleks Krakatau Posco.
Hadir pula Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Mendagri Gamawan Fauzi,
Mendag Gita Wirjawan, Menteri BUMN, Dahlan Iskan, Kepala BKPM Mahendra
Siregar, Presiden Direktur PT Krakatau Posco Min Kyung-Zoom, dan Dirut
Krakatau Steel Irvan Kamal Hakim
0 komentar:
Posting Komentar