photo SKMENPEN.gif

Rabu, 25 Desember 2013

SBY-Prabowo Tukar Pandangan Soal Kenegaraan

Jakarta: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto di Kantor Presiden, Selasa (24/12) pukul 10.00 WIB. Keduanya saling bertukar pandangan soal kenegaraan dan memastikan semua program pemerintah berjalan dengan baik. "Presiden SBY dan Pak Prabowo dalam pertemuan tadi bertukar pendapat atau sharing tentang bagaimana mengelola negara ini, memastikan semua program berjalan dengan sistematis. Pak Prabowo juga mengapresiasi kepemimpinan SBY dalam sembilan tahun terakhir," Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, menyampaikan hal ini seusai pertemuan. Presiden SBY memang sering melakukan pertemuan dengan tokoh politik, tokoh masyarakat dan pemuka agama, serta tokoh bisnis. Pertemuan biasanya membahas persoalan mengelola bangsa, baik dari aspek politik, ekonomi, hukum, maupun sosial. Maret lalu, Presiden SBY juga bertemu Prabowo Subianto dan sejumlah tokoh lain. Prabowo sendiri seusai pertemuan menjelaskan bahwa ia secara berkala menghadap Kepala Negara. "Kami membahas berbagai masalah dan perkembangan, seperti politik dan ekonomi," ujar Prabowo. Dalam pertemuan tadi, lanjut Prabowo, Presiden SBY memberikan banyak pandangan mengenai kebijakan yang diambil pemerintah. "Pertemuan kami sangat produktif, utamanya menjelang tahun 2014. Pandangan saya dan Bapak Presiden sama, agar tahun politik mendatang bisa berjalan lancar dan keputusan-keputusan besar bisa dilakukan dalam suasana yang penuh kekeluargaan dan tanggung jawab sebagai warga bangsa," Prabowo menjelaskan. Menurut mantan Panglima Kostrad tersebut, Presiden SBY menginginkan suasana yang demokratis, adil, dan semua calon presiden bersaing dengan baik pada Pemilu 2014 nanti. "Saya merasa besar hati mendengar komitmen beliau terhadap kehidupan demokrasi di Indonesia. Beliau ingin turun panggung dengan baik serta memberi contoh pada saat transisi atau proses serah terima, bisa dilakukan dengan penuh kerukunan dan kekeluargaan," Prabowo menambahkan. Presiden secara berkala menyampaikan gambaran ini kepada tokoh-tokoh politik Indonesia lainnya. Sebagai pimpinan salah satu partai, Prabowo merasa penjelasan Presiden SBY sangat penting. Misalnya soal Daftar Pemilih Tetap (DPT), Presiden telah memanggil Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan menegaskan perlu membersihkan DPT. "Beliau juga ingin KPU memanggil semua pimpinan partai politik untuk bersama membersihkan DPT itu," kata Prabowo. "Gerindra sangat mengapresiasi kepemimpinan Presiden SBY dalam sembilan tahun terakhir. Di tengah gejolak dunia, Indonesia masih bisa dikendalikan dengan baik," ujar Prabowo Subianto mengakhiri keterangannya. Mendampingi Presiden SBY dalam pertemuan dengan Prabowo Subianto ini Mensesneg Sudi Silalahi.

0 komentar:

Posting Komentar